Terakota.id—Memperingati hari air 2017, Terakota.id bersama Patembayan Citralekha, Ecoton, Komunitas Sejarah dan Fotografi Sahitya dan Jelajah Jejak Malang menyelenggarakan Jelajah Petirthan Penanggungan. Mengajak seluruh masyarakat pecinta sejarah dan budaya untuk hadir dalam perhelatan yang diselenggarakan pada Ahad, 19 Maret 2017.
Eko Kultural Titiwanci Matirtha ini akan menziarahi sejumlah situs meliputi Candi Jawi, Prasasti Cunggrang, Patirthan Belahan atau Sumber Tetek, Karsyan Pawitra, Situs Jedong,dan Patirthan Jolotundo. Jelajah petirthan bertema TIrtha Pawitrasari bakal menarik, karena memadukan seni budaya tradisi saat menziarahi situs-situs purbakala.
“Ada performing art, musik dan tari,” kata arkeolog Universitas Negeri Malang M. Dwi Cahyono yang akan memandu jelajah petirthan tersebut. Sejumlah seniman bakal tampil, salah satunya Suparto Suryodarmo dari padepokan Lemah Putih soho poro kadang (Solo, Lasem, Malang, Surabaya).
“Budaya air manusia Jawa lintas masa,” kata Dwi Cahyono. Bagi Anda yang tertarik bergabung silahkan menghubungi Leon 081210189022. Peserta dari Malang berkumpul di Stasiun Kota Baru Malang pukul 06.00 WIB.
Merawat Tradisi Menebar Inspirasi