
Terakota.id—PT Kereta Api Indonesia daerah operasional (Daop) 8 Surabaya melakukan langkah mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19). Dilakukan pembersihan dan disinfeksi di area stasiun dan sarana kereta. Langkah antisipasi preventif untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada setiap penumpang saat melakukan perjalanan kereta api.
Rutin, katanya, dilakukan pembersihan setiap selesai beroperasi dan tiba di stasiun akhir, Pencucian kereta api jarak jauh serta kereta lokal dilakukan di Stasiun Surabaya Pasar Turi, Stasiun Surabaya Kota dan Stasiun Malang. Tahapan pembersihan meliputi bagian interior dan eksterior.
Bagian interior meliputi menyapu lantai dan menyeka debu di bagian dalam kereta. Serta plafon atau membersihkan bagian langit-langit kereta, dilanjutkan di bagian bordes dan toilet. Selanjutnya disemprot disinfektan untuk mematikan kuman, bakteri dan virus.

“Ini salah satu upaya mencegah menyebarnya virus Corona di area stasiun dan kereta api,” katanya. Setiap pencucian kereta dilakukan delapan petugas memakan waktu sekitar 3,5 jam setiap rangkaian kereta. Sedangkan penyemprotan disinfektan dilakukan sesuai SOP.
Sementara untuk area stasiun, kegiatan pembersihan dan penyemprotan dengan desifektan dilakukan di semua sudut ruangan, loket, toilet sampai musala. Juga dibagi brosur pencegahan dan masker di ruang tunggu penumpang. Juga disediakan hand sanitizer di pintu masuk penumpang atau boarding.
Juga ditambah wastafel di stasiun dan tempat istirahat awak kereta. Setiap stasiun juga menyediakan alat pendekteksi suhu badan berupa gun scanner di pintu masuk penumpang. Petugas juga melakukan pencucian dan pembersihan dengan menggunakan desinfektan di stasiun dan ruang kantor.
“Disiapkan posko kesehatan yang beroperasi 24 jam di empat titik stasiun. Stasiun Gubeng, Stasiun Semut, Stasiun Pasar Turi dan Stasiun Malang,” katanya.
Juga diberlakukan aturan melarang penumpang kereta yang terdeteksi memiliki suhu badan 38 derajat atau lebih. PT KAI bakal mengembalikan bea tiket diluar bea pesan, termasuk bagi mengantar kembali ke rumah. PT KAI membentuk tim satgas dan SOP protokoler Penanganan pencegahan penyebaran Virus Corona (COVID – 19).

Jalan, baca dan makan