Terakota.ID—Taman wisata Boonpring Desa Sanankerto, Turen, Kabupaten Malang menjadi bank genetik ikan endemik air tawar di Jawa Timur. Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas (FPP) Muhammadiyah Malang (UMM) mendampingi Boonpring mendirikan wisata edukatif khusus ikan endemik bernama Fish Edupark Boonpring.
Koordinator pelaksana FPP UMM , Ganjar Adhywirawan Sutarjo menjelaskan pendampingan dilakukan untuk mengembangkan pariwisata lokal dan memberdayakan masyarakat. Sejumlah jenis ikan endemik hidup di sekitar desa. “Wisata Boonpring memiliki peluang besar untuk mengembangkan wisata edukasi ikan,” katanya dalam siaran pers yang diterima Terakota.ID.
FPP UMM berkolaborasi dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Malang hingga kelompok pembudidaya ikan Tirta Mas. Bahkan, melibatkan mahasiswa melalui Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) dan Program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM).
“Berharap memberi dampak positif. Desa Sanankerto menjadi pusat pelestarian dan konservasi ikan endemik Jawa Timur,” katanya. Selain itu juga meningkatkan jumlah pengunjung dan pendapatan masyarakat Sanankerto. Sekaligus memberikan peluang pengembangan budidaya ikan endemik bagi masyarakat pembudidaya ikan.
“Kami berupaya program berdampak dalam aspek pendidikan, juga bidang sosial dan meningkatkan ekonomi masyarakat setempat,” kata Ganjar.
Ikan endemik yang menjadi fokus budidaya meliputi ikan wader pari (Rasbora argyrotaenia), wader cakul (Puntius binotatus), sengkaring (genus Tor dan Neolissochilus), bader bang (Barbodae balloeraides), tawes (Barbonymus gonionotus), dan sebagainya. Program berlangsung sejak 1 Agustus hingga 20 Februari 2024. Diawali dengan pelatihan untuk memperkuat pengetahuan tentang pengelolaan ikan endemik sebagai tujuan eduwisata dan pelestarian.
FPP UMM turut memberi pendampingan secara periodik dengan melibatkan tim yang terdiri atas 20 mahasiswa dan PMM mitra dosen. Sejauh ini, telah berdampak dengan peningkatan pengunjung. Jumlah kunjungan meningkat 60-70 persen.
Ganjar percaya, lolaborasi antara pendidikan, pelestarian, dan partisipasi masyarakat Desa Sanankerto akan menjadi destinasi yang menginspirasi. Serta menjaga kelestarian ikan endemik. Selain itu turut memberikan manfaat positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
Jalan, baca dan makan