
Terakota.id–Selamat ulang tahun Kota Malang ke 104. Beragam kegiatan digelar secara semarak untuk memperingati ulang tahun Kota Malang 1 April 2018. Bagi Anda pencinta karya sastra dan ingin mengenal lebih jauh karya sastra dari sastrawan Malang sekaligus mencari buku sastra datang saja ke Perpustakaan Universitas Negeri Malang dan Wisma Kalimetro, Jalan Joyosuko Metro 42, Merjosari, Kota Malang.
Digelar Pekan Sastra dan Lapakan Buku-Kota Malang yang digelar selama sepekan mulai 2 – 7 April 2018. Kegiatan yang dilakukan secara independen ini didukung komunitas sastra dan penerbit buku. Termasuk Terakota.id ikut menyokong acara yang digagas komunitas sastra di Malang.
“Meski peran kami masih kecil, komunitas sastra bertanggungjawab terhadap ruang proses kreatif dan membangun dinamika kesusatraan,” kata Koordinator Pekan Sastra dan Lapakan Buku – Kota Malang Denny Mizhar melalui siaran pers yang diterima Terakota.id.
Ia berharap program ini menjadi agenda rutin saban tahun. Beragam kegiatan diselenggarakan untuk mendukung komunitas sastra semakin tumbuh dan berkembang. “Kami menyiapkan Pekan Sastra dan Lapakan Buku – Kota Malang ini secara singkat pasti ada kekurangan, dan harus disiapkan lebih bagus tahun depan,” ujarnya.
Dalam pekan sastra akan digelar santap gagasan, peluncuran buku, peluncuran buku dan lapakan buku. diskusi santap gagasan dengan topik “Estetika Sastra Diasporik” menghadirkan Profesor Djoko Saryono. Diskusi menjadi pembuka acara Pekan Sastra dan Lapakan Buku – Kota Malang pada tanggal 2 April 2018 pukul 18.30, bertempat di Kafe Pustaka.
Topik ini menjadi pemantik untuk pembacaan karya sastra dari sastrawan Kota Malang. Sementara ini bermunculan gejala diaspora dari ragam karya sastra dari para penulis Kota Malang. Selain itu bakal menjadi perangkat teori untuk lebih dipelajari dengan intensif.
Selain itu, sejumlah karya menjadi bahan diskusi para pegiat sastra. Meliputi beragam karya sastra, mulai dari puisi, cerpen dan novel. Ada novel Samaran karya Dadang Ari Murtono, Novel Sawitri dan Tujuh Pohon Kelahiran karya Mashdar Zainal, Buku Puisi Manurung 13 Pertanyaan untuk 3 Nama karya Faisal Oddang, Buku Prosa Perempuan yang Memesan Takdir karya W Sanavero dan Buku Cerpen Lelaki yang Mengandung Bidadari dan Cerita Lainnya karya Abdul Mukhid.
Sebagai penutup digelar Panggung Sastra yang menghadirkan Tensoe Tjahjono yang bakal menyampaikan orasi budaya dan membaca puisi. Juga bakal dihadiri sejumlah pembaca puisi, pentigraf dari pegiat sastra di Kota Malang dan sekitarnya. Penampilan musik dari Han Farhani, Tela Sari bakal meramaikan penutupan Pekan Sastra dan Lapakan Buku-Kota Malang.
Selain diskusi, ada lapakan buku indie, buku reguler dan lawasan bertempat di selasar perpustakaan Universitas Negeri Malang. Kegiatan ini didukung penerbit daro Pelangi Sastra, Buku Mojok, dan Penerbit Gramedia. Selain itu disokong Pelangi Sastra Malang, Komunitas Kalimetro, Kafe Pustaka, Perpustakaan Universitas Negeri Malang, Kedai Kopi Kalimetro dan Terakota.

Merawat Tradisi Menebar Inspirasi