
Terakota.id–Niel Armstrong manusia pertama mendarat di bulan melalui misi Apollo 11 pada 20 Jili 1969. Misi luar angkasa ini merupakan proyek ambisius Presiden Amerika Serikat Jhon F Kennedy saat berpidato di Rice, Texas.
Sejak itu, terjadi perlombaan misi luar angkasa antara Amerika Serikat dan Uni Soviet.
Apollo 11 merupakan misi luar angkasa berawak pertama yang berhasil membawa manusia ke bulan yang dikerjakan Badan Luar Angkasa Amerika Serikat (NASA).
“Ini adalah satu langkah kecil bagi seseorang, satu lompatan raksasa bagi umat manusia,” tutur Neil Armstrong saat menapakkan kaki di bulan, 50 tahun lalu.
Pendaratan manusia pertama di bulan ini menimbulkan kontroversi. Dilansir dari BBC Indonesia menyebutkan kontra narasi salah satunya berasal dari buku We Never Went to the Moon: America’s Thirty Billion Dollar Swindle, terbit 1976. Buku ditulis wartawan dan pegawai humas kontraktor NASA,Bill Kaysing.
Buku itu memaparkan sejumlah argumen inti yang kemudian dipakai para penyangkal. Meliputi langit sebagai latar foto tanpa bintang, “jejak kaki palsu” dan radiasi bisa membunuh astronot.
NASA memperlihatkan foto terbaru semua tempat pendaratan Apollo yang diambil Lunar Reconnaissance Orbiter (LRO). Terlihat bekas tanah dan bahkan sisa modul bulan dan memperlihatkan bendera yang ditancapkan saat mendarat di bulan masih ada – wahana melihat bayangannya pada daratan.

Merawat Tradisi Menebar Inspirasi