
Terakota.id—Dewan Kesenian Malang (DKM) menyelenggarakan Pasar Seni di Gedung Dewan Kesenian Malang Jalan Majapahit 3 Kota Malang mulai 28 Desember 2020 sampai 1 Januari 2021. Pasar seni diselenggarakan untuk merayakan Ulang Tahun DKM ke-47.
Selama sepekan, Pasar Seni menyelenggarakan workshop kerajinan dan seni tradisional. Meliputi topeng bubur kertas, raket jabung, musik ( didgeridoo, rinding), mulas wayang kulit, pergelaran wayang kulit, seminar seni media baru “Langgam Seni Digital Hari Ini.”
Museum Musik Indonesia akan menampilkan koleksi instrumen musik dari Sumatera hingga Papua. ”Instrumen ini demi kepentingan edukasi dan apresiasi instrumen Nusantara,” kata Ketua Panitia Pasar Seni, Udin Noor dalam keterangan tertulis yang diterima Terakota.id.
Dilanjutkan pagelaran tari dari Sanggar Citra Natya Budaya, Shakuntala, Sentra Budaya, Nava Kendedes, Sekar Tanjung. Badan Pengurus Harian (BPH) Sastra meluncurkan antologi puisi penyair Malang Raya berjudul “Sajak Dwiawangga Dunia Tak Lagi Dingin” pada Rabu, 30 Desember 2020 di pendopo Hazim Amir Dewan Kesenian Malang pukul 14.00 WIB.
Buku hasil kurasi karya para penyair Malang Raya ini akan didiskusikan. Menghadirkan Tengsoe Tjahjono sebagai kurator, Abdul Mukhid sebagai penerjemah buku ke dalam bahasa Inggris, dan juga Yose S. Beal sebagai perwakilan penulis sekaligus tim penerbitan buku.
Sejumlah sastrawan yang terlibat pembuatan puisi antara lain Djoko Saryono, Denny Mizhar, Akaha Taufan Aminudin, Nanang Suryadi, Lindung Ratwiawan, Alif Hanifatur Rosyidah, Aminuddin S.Gadi, Ays Nur Adilah, Dani Alifian, dan Dewi R.Maulidah.
Buku antologi puisi ini merupakan yang pertama diterbitkan Dewan Kesenian Malang. Buku ditulis dalam dua bahasa, Indonesia dan Inggris. Buku setebal 218 halaman ini juga terdapat sejumlah foto (monokrom) lukisan para perupa Malang. Buku bersampul Kampung Warna Warni, salah satu tetengar Kota Malang.
Pentas musik menghadirkan Kak Fery, Bejo Sandy, Azis Franklin, Soegeng Rawoeh dan orasi kebudayaan oleh Yusri Fajar. Pentas musik menghadirkan Kak Fery, Bejo Sandy, Azis Franklin, Soegeng Rawoeh dan orasi kebudayaan oleh Yusri Fajar.
Juga dilangsungkan pemutaran dokumentasi Digitalisasi Relief Candi Jago oleh Syarifuddin. Penerima Fasilitasi Bidang Kebudayaan Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud 2020.
Beragam gerai industri kreatif bakal hadir memeriahkan Pasar Seni. Yakni seniman Kota Malang yang piawai memproduksi instrumen musik tradisi nusantara: Yakni Arik Sugianto memproduksi gamelan, Isa Ansori, Azis Franklin membuat sape, Bejo Sandy memproduksi rinding, dan Budi Ayin pembuat dawai Campluk.
Selain itu, akan ditampilkan para seniman untuk memainkan berbagai instrumen musik tradisional. Mulai dari rinding Malang, angklung towel, rainstick, sapek, kulcapi, hasapi, fujara, kajoon, gamelan, seruling, didge bamboo, didge kayu, gendang, occarina kayu, bansi minang, saluang, siter, solawa.
Pasar Seni melibarkan tujuh bidang seni DKM meliputi musik, tari, sastra, teater, rupa; radio, televisi dan film serta media baru.

Jalan, baca dan makan