
Terakota.id–Sebuah video diunggah dan dibagikan di oleh akun Facebook Presiden Pro Islam. Video berdurasi 20 detik, diberi judul Grace Natalie (PSI) mengajak pesta Babi usai Pilpres. Dimulai dari kutipan,”doa saya Bapak-Ibu, terus tidak goyah dan bantu melawan hoax, jangan takut datang ke TPS. Pak Jokowi sudah mengerahkan tentara dan polisi berjaga. Satu suara sangat berharga. Kalau semua sudah selesai ayo usai kita makan bakmi sama-sama.”
Secara samar, frasa bakmi seolah terdengar seperti babi. Video diunggah 15 jam lalu, telah ditonton 181.657 orang dan dibagikan 8.233 orang dan dikomentari 1.800 orang.
Ternyata video tersebut dimanipulasi, dipotong sedemikian rupa dari video asli yang diungggah Grace Natalie di akun Instagram. Video berdurasi 1 menit 32 detik ini telah dilihat 122.864 orang dan dikomentari 1.557 orang.
Dalam video itu, Grace memberi keterangan :
Hoax terbaru : Bakmi jadi babi
Mohon dengarkan baik baik video ini. Di ujung video, saya mengajak makan bakmi, namun malah diplesetkan menjadi babi. Stop sebarkan HOAX!
Video tersebut dimulai dari pernyataan Grace, “halo Bapak Ibu warga Pluit Muara Karang, PIK dan sekitarnya. Terima kasih atas dukungannya mendekati ujung. Mendekati ujung bukannya tenang malah diterpa hoax dan fitnah……….yuk kita makan bakmi sama-sama. Kita pilih yang mana,”
Dalam keterangan pers yang disampaikan PSI menyebutkan jika video tersebut merupakan bagian ajakan Grace kepada warta Pluit agar tak takut dating ke TPS karena alasan keamanan, Kebetulan Pluit, Muara Karang, banyak kuliner bakmi. “Sekali lagi saya tegaskan, yang saya katakan bakmi, bukan babi,” kata Grace.
FAKTA
Grace Natalie membantah di akun Instagram. Video yang tersebar menyebutkan makan bakmi, namun diplesetkan menjadi makan babi.
KESIMPULAN
Terjadi disinformasi. Video sengaja dimanipulasi, diedit dan diedarkan ke berbagai media social. Video itu sengaja menyerang PSI.

Jalan, baca dan makan
[…] Kelompok pertama mengatakan bahwa daging babi itu haram. Kelompok kedua mengatakan bahwa babi itu […]