
Terakota.id–Sejarah dan budaya harus terus dirawat dan dilestarikan. Terakota.id bekerjasama dengan Intrans Publishing menyelenggarakan call for book. Tema kuliner Nusantara, Mitos Nusantara dan Agama Lokal. Tujuannya untuk menghasilkan berbagai pemikiran yang solutif dan inovatif terkait sejarah dan budaya. Dibutuhkan peran aktif dari berbagai pihak untuk memberikan sumbangsih karya.
Sebagai tradisi, nilai-nilai luhur, dan kearifan lokal diwariskan secara turun-temurun dalam suatu bangsa. Kebudayaan dapat dimaknai sebagai identitas kolektif atau jati diri suatu bangsa. Kebudayaan memiliki peran dan fungsi yang sentral dan mendasar sebagai landasan utama dalam tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara. Suatu bangsa menjadi besar jika nilai-nilai kebudayaan telah mengakar dalam sendi kehidupan masyarakat.
Nusantara memiliki kekayaan sejarah dan budaya. Baik dalam konteks kuliner, mitos, dan agama lokal. Kekayaan tersebut merupakan sebuah nilai atau ciri khas yang dimiliki nusantara dan patut dilestarikan. Dijaga keragamannya sebagai bagian dari nusantara.
Nusantara dalam ragam sajian kuliner memiliki nilai yang mencerminkan karakter bangsa. Makanan bisa merepresentasikan suatu negara, dan menjadi ‘simbol’ penyebaran budaya. Kuliner khas rupanya dianggap sebagai ‘duta promosi’ dan bentuk pendekatan kultural yang efektif.
Sedangkan dalam ranah mitos, Nusantara memiliki berbagai pesan moral dan nilai kebudayaan yang direpresentasikan dalam berbagai bentuk tindakan atau ucapan. Membentuk kebiasaan menjadi sebuah bagian dari budaya dalam kehidupan sehari-hari. Layaknya patut untuk dikaji sebagai upaya merawat nilai sejarah dan budaya yang luhur.
Dalam konteks agama lokal Nusantara, para leluhur di sejumlah etnik telah mempraktikkan berbagai ritual keagamaan sebelum agama Hindu, Buddha, Islam, dan Kristen datang ke Nusantar. Ritual rutin dijalankan, sebelum akhirnya terdesak kedatangan agama baru itu.
Penganut agama lokal Nusantara mulanya menjadi kaum mayoritas, namun sejak masuknya agama baru penganut agama lokal Nusantara kini menjadi minoritas. Hampir tak memiliki nilai eksistensi. Adanya agama lokal merupakan sebuah bagian kesatuan kehidupan dan kebudayaan yang ada di Nusantara dari masa lampau. Layak dikaji dan dijaga sebagai aspek terpenting sejarah kehidupan di Nusantara.
Untuk itu, Terakota.id bekerjasama dengan Intrans Publishing menyelenggarakan Call for Book bertema, “Kuliner Nusantara, Mitos Nusantara, dan Agama Lokal”. Call for Book ini bertujuan sebagai sarana bertukar pikiran dan wawasan antar akademikus dan peneliti. Mengembangkan kajian terkait tema yang dipilih. Menawarkan solusi berbagai dinamika persoalan kebudayaan yang membutuhkan kajian pengembangan sebagai media yang solutif
Jadwal Pelaksanaan
25 Agustus-30 September 2020 (Pengiriman naskah dan Pengumuman)
1-10 Oktober 2020 (Kurasi penyajian dan kompilasi)
11-20 Oktober 2020 (Editing, layout, design)
21-30 Oktober 2020 (Cetak)
31 Oktober 2020 (Peluncuran buku)
Pilihan Tema
Kuliner Nusantara:
- Kuliner di Tanah Nusantara
- Simbol dan Makna Dibalik Tradisi Makanan
Mitos Nusantara:
- Beragam Mitos Kehidupan dan Maknanya, di Tanah Jawa
- Beragam Mitos Ekologi dan Hubungannya Dengan Dunia Mistis
Agama Lokal:
- Aliran kepercayaan di Nusantara
- Mitologi Dewa-Dewi, Roh Leluhur dan Roh Kekuatan Alam yang Menghuni Air, Gunung, dan Hutan.
(Peserta dipersilahkan memilih salah satu tema untuk dituliskan)
Peserta
Peserta Call for Book adalah:
- Dosen
- Guru
- Mahasiswa S1, S2, dan S3,
- Praktisi pendidikan, budayawan, sejarawan
- Birokrat,
- Tokoh Masyarakat dan pemerhati sejarah dan kebudayaan
- Pengamat dan peneliti sejarah dan kebudayaan
Pengumpulan karya melalui surat elektronik : terakota.id@gmail.com
Narahubung : Fathin Najla 085785299782
Penulis adalah anggota redaksi Terakota.id dan pegiat literasi