
Terakota.ID–Komunitas Badan Riset Urusan Sungai Nusantara (BRUIN) menyediakan stasiun air isi ulang dalam Social Fest yang diselenggarakan Komunitas Arek Kepanjen (AK) di stadion luar Kanjuruhan, Kepanjen, 28-29 Oktober 2023. BRUIN mengajak gaya hidup untuk menggunakan air isi ulang. Gerai BRUIN menyediakan dua galon isi ulang yang disediakan gratis untuk pengunjung festival.
Koordinator dan Juru Kampanye BRUIN Rulli Mustika Adya menjelaskan BRUIN mendorong masyarakat untuk menggunakan air isi ulang. Mengurangi penggunaan air minum kemasan plastik sekali pakai. Tujuannya untuk mengurangi sampah botol plastik yang mencemari lingkungan. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mencatat total sampah yan dihasilkan pada 2021 sebanyak 68,5 juta ton, 11,6 juta ton diantaranya sampah plastik. “Air isi ulang manfaat untuk menjaga lingkungan dan kesehatan,” kata Rulli dalam siaran pers yang diterima Terakota.ID.

Komunitas BRUIN mengusung slogan “Guna Ulang Menjaga Lingkungan dan Aman untuk Kesehatan”. Pemerintah, kata Rulli, telah menyusun Peta Jalan Pengurangan Sampah oleh produsen. Target pengurangan sampah sebesar 70 persen pada 2025. Dituangkan dalam mekanisme regulasi Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 75 Tahun 2019 tentang Peta Jalan Pengurangan Sampah Oleh Produsen.
Selain itu, sejumlah penelitian mencatat kebocoran sampah plastik di sungai Nusantara dan kontaminasi mikroplastik di sungai, udara, biota, asi dan feses manusia. Untuk itu, tim BRUIN mengkampanyekan gaya hidup air isi ulang sebagai langkah taktis mengurangi dampak plastik terhadap lingkungan dan kesehatan.
Setiap hari, pameran dikunjungi sekitar 300 orang lebih. Mereka belajar tentang mengenai isu lingkungan, ancaman mikroplastik dan gaya hidup guna ulang dan zero waste sembari mengisi ulang air minum gratis.
Koordinator Program dan Litigasi BRUIN Muhammad Kholid Basyaiban menyampaikan galon isi ulang menjadi bagian mendukung gerakan menghentikan plastik sekali pakai dan meminimalisir dampak lingkungan. Sedangkan riset Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia menyebutkan tanpa air galon isi ulang tujuh dari 10 konsumen beralih menggunakan kemasan sekali pakai. Sehingga berpotensi meningkatkan timbulan sampah kemasan plastik sekali pakai (PSP).

“Dampaknya setiap tahun akan menghasilkan kemasan galon plastik sekali pakai mencapai 770 ribu ton,” kata Kholid Basyaiban. Melalui pameran ini, BRUIN berupaya mendorong masyarakat untuk beralih menggunakan produk guna ulang. Sehingga, gaya hidup guna ulang dapat menjadi solusi penggurangan sampah plastik yang efektif dalam tren konsumsi plastik sekali pakai yang terus meningkat. Salah satu contohnya dengan menggunakan galon guna ulang.
Pakar Teknik Material Universitas Indonesia Profesor Mochamad Cholid menjelakan air dari galon guna ulang aman dikonsumsi. Dengan syarat dan penerapan mekanisme dalam penggunaan air dalam galon guna ulang. Seperti tidak mencuci galon dengan detergen, tidak mencuci galon dengan suhu yang panas. Serta menghindari galon guna ulang dengan kontak cahaya dan panas matahari secara langsung.
Social Fest diselenggarakan memperingati ulang tahun Komunitas AK ke 14 tahun. Menghadirkan panggung hiburan, bazar UMKM, pameran dan pentas seni yang dihadiri beragam komunitas se Malang Raya. Social Fest dimeriahkan penampilan seni dan konser band se-Malang Raya.
Ketua dan koordinator komunitas AK Muchammad Sulaiman mengapresiasi BRUIN yang turut memeriahkan Social Fest 2023. Apalagi, isu yang disampaikan penting dan berguna untuk mencegah penggunaan air minum kemasan botol plastik sekali pakai. “Sosialisasi dan informasi dikemas menarik dan mudah dipahami,” katanya.
Muchammad Sulaiman yang akrab disapa Cak Mad menyampaikan kampanye BRUIN direspons positif para pengunjung. Sehingga mengispirasi masyarakat dan mendorong terbentuknya komunitas – yang peduli lingkungan di Kabupaten Malang.

Jalan, baca dan makan